Apr
02
Merakit Komputer
Sudah seminggu lebih PC nganggur karena error. Sudah dicoba berkali-kali dibetulin tapi hasilnya tetap nihil. Karena sudah agak jadul untuk mencari spare parts cukup sulit bahkan jika mau harus rela keliling di Hi-Tech Mall. Jumat itu kebetulan tanggal merah, sehabis sholat jumat berdua sama Devon meluncur ke Hi-Tech Mall. Tiga lantai sudah dikelilingin tapi tidak juga mendapatkan barang yang dicari. Mungkin karena hari itu tanggal merah banyak toko atau counter yang tutup.
Singkat kata setelah capek keluar-masuk counter maka di counter terakhir iseng aku menanyakan harga satu set CPU. Setelah diitung-itungnya jatuhnya kurang lebih sekitar dua jutaan. Mikir juga sih. Karena dana untuk beli CPU tidak ada dalam APBD alias Anggaran Pendapatan dan Belanja Dirumah maka dengan berat hati harus melupakan CPU tersebut sambil berharap bisa mendapatkan barang yang kucari
![]() |
Hi-Tech Mall |
Sebelum pulang kami istirahat sejenak sambil minum softdrink dilantai dasar. Tiba-tiba Devon nyeletuk. "Pa..., Devon punya ide, gimana kalau kita beli motherboard, processor sama RAM nya saja lainnya kan masih bisa pakai yang lama". Betul juga sih, tapi siapa yang bisa pasang nantinya. Setelah Devon yakin bisa memasangnya kitapun naik kelantai dua untuk hunting barang dengan harga yang murah. Akhirnya mendapat harga Rp. 545. 000,- . Ah lumayan bisa menghemat pengeluaran.
Sampai dirumah tanpa tunggu komando langsung Devon ngoprek-ngoprek PC dan tidak butuh waktu lama PC sudah siap. Untuk hardware sudah tidak ada masalah tapi untuk software dia mulai agak kesulitan karena dia belum banyak pengalaman tentang program dan software yang dibutuhkan. Setelah dipandu sebentar akhirnya semua berjalan lancar. Dengan Rp 545 ribu PC jadi baru lagi dan lebih canggih lagi.
![]() |
Bongkar Pasang CPU |
![]() |
Serius menginstal program |
Salam...
Subhanallah...
ReplyDeleteSpeechless aku mas...
#usap kepala Devon
Terimakasih Bunda Lahfy
Deletesetelah di usap jangan lupa didoain ya..
Wah.. fotonya ditambah.
DeleteJadi lebih mantep deehh.
Doa bunda ada selalu buat Dev.
#usap kepala Dev
Kan wis tak bilangin kapan hari anak kalau dahinya lebar itu pasti pintar..
ReplyDeleteLanjutkan Devon...
Ngono ta Uncle... bapake malah gak perhatian
Deletemakasih uncle
Masak sih dahi Dev lebar?
Deletesaya barusan tadi bongkar komputer 14 unit
ReplyDeleteWah ini sudah Pakarnya, Devon biar belajar deh sama mas Fikrie
DeleteDevon dari belakang makin gemuk kelihatannya...
ReplyDeleteIya padahal dia sdh ngurangin makannya loh
DeleteSama nih sama bunda, Nak.
DeleteHahaha...
Anak-anak sekarang beda sama dulu Mas, sudah pada pinter-pinter anak-anak sekarang
ReplyDeleteEh mana sih fotonya Devon?
iya setuju mbak, dulu makannya iwak peyek nasi jagung...
Deletesedang sekarang jus sama popcorn
Heummm,bener2 nih Devon...cerdas,istimewa :D
ReplyDeleteAlhamdulillah mbak...
Deletebiar bisa cerdas kaya mbak Hanna